BERBICARA TENTANG PENGERTIAN TEORI

Belajar, Etimologi, Pengertian, Pengertian dan Definisi, Terminologi
Teori Secara Leksikal

Memahami Pengertian Teori

Pengertian Teori – Dari sekian banyak elemen-elemen yang mendukung sebuah kajian, terutama yang bersifat ilmiah, teori merupakan syarat mutlak yang harus dikuasai oleh seorang peneliti. Hal tersebut berkaitan dengan konstruksi yang membangun konsep, preposisi, dan batasan terhadap berbagai variabel kajian secara sistematis.

Teori acap kali dilahirkan dari pengamatan fenomenologis yang sifatnya terbarukan, up to date. Bagaimana tidak, perjalanan sebuah teori (dalam satu bidang keilmuan)  memunculkan kritik dan sanggahan (berdasarkan observasi dan pengamatan ilmiah) yang kemudian mendominasi dan menempati wilayah baru sebagai “teori”. Setelah itu, mapan dalam beberapa kurun waktu, lalu muncul kembali pembaruan-pembaruan, dan begitu seterusnya.

Dalam aplikasinya, setiap bidang keilmuan memiliki teori-teori khusus yang dapat memudahkan pemetaan kajian  berdasarkan variabel-variabel yang berkaitan, internal maupun eksternal. Seperti teori hukum, teori politik, teori pendidikan, teori bahasa, teori semantik, dan sebagainya. Maka, dalam tulisan ini, akan dibahas pokok-pokok dasar dari “teori” dan beberapa pengertiannya. Hal ini bertujuan untuk mengokohkan pemahaman awal tentang “apa teori itu?”.

ETIMOLOGI

Theoria Sebagai Asal Kata

Theoria Sebagai Asal Kata

Teori atau theory dalam bahasa Inggris, berakar pada kata “theoria” (bahasa Latin) dan juga bahasa Yunani dengan kata yang sama, yaitu “theoria“. “Theoria” merupakan kata benda yang secara harfiah memiliki pengertian “perenungan, spekulasi, atau visi”. Hal ini juga berangkat berdasarkan pemahaman lebih jauh terhadap kata kerjanya “theorein” yang bermakna “memperhatikan, mengamati, atau melihat”. (Gabriel Abend, 180)

Sementara itu, dalam bahasa Indonesia, teori terbentuk dari tiga suku kata, yaitu “te-o-ri“. Kata ini juga merupakan kata dasar yang memiliki beberapa pengertian sebagaimana dijelaskan dalam KBBI sebagai berikut: 1) pendapat yang didasarkan pada penelitian dan penemuan yang didukung oleh data dan argumentasi, 2) penyelidikan eksperimental yang mampu menghasilkan fakta berdasarkan ilmu pasti, logika, metodologi, dan agumentasi, 3) asas dan hukum umum yang menjadi dasar suatu kesenian atau ilmu pengetahuan, 4) pendapat, cara, dan aturan untuk melakukan sesuatu.

TEORI SECARA TERMINOLOGI

Deskripsi Teori Secara Komprehensif

Deskripsi Teori Secara Komprehensif

Kompleksitas makna dan pengertian kata “teori” tentu saja mengundang banyak pertanyaan dan pendapat untuk mengungkap dan mendeskripsiakan makna teori secara utuh, berikut beberapa pemaparan yang dapat menjelaskan terminologi teori:

1. Teori adalah patokan dasar atau garis-garis dasar sains dan ilmu pengetahuan. (Pius Partanto & M. Dahlan Barry)

2. Teori adalah ide atau prinsip-prinsip umum yang berhubungan dengan fakta-fakta pada pokok persoalan. (merriam-webster)

3. Teori merupakan suatu pemikiran, penelaahan, serta penelitian yang telah diakui keabsahannya secara ilmiah. (Azuar Juliandi)

4. Teori adalah sebuah proses pengembangan ide-ide yang menopang sebuah penelitian atau kajian mengapa dan bagaimana sebuah fenomena terjadi. (Jonathah H. Turner)

5. Teori adalah sekumpulan konsep, dan apabila konsep tersebut dijelaskan, ia memiliki hubungan dengan dunia nyata, serta dapat diamati fenomenanya. (King)

6. Teori adalah serangkaian variabel, definisi, dan dalil yang saling berhubungan dan membangun pandangan sistematis dari sebuah fenomena dengan tujuan menjelaskan berbagai gejala alamiah yang terjadi. (wikipedia)

7. Teori merupakan seperangkat asumsi dan kesimpulan logis yang menghubungakan antara satu variabel dengan variabel lainnya. (Mannig)

Itulah beberapa penjelasan sebagai dasar pijakan untuk memahami pengertian kata “teori“, baik secara etimologi maupun terminologinya. Semoga dapat memudahkan kita melanjutkan ke langkah berikutnya dalam kajian-kajian ilmiah. “Jangan pernah berhenti untuk belajar“, salam.

Sumber: KBBI Offline, Nyoman Kutha Ratna; Metodologi Penelitian, 2010, Gabriel Abend, tt, Azuar Juliandi, Outline Teori dan Hipotesis. sumber 4, sumber 5, sumber 6.